Sakit Gigi

"Kak Arkaan dan Qila, bisa bantu bunda?" Kata saya kepada mereka.
"Bunda kenapa?" Arkaan bertanya.
"Bunda sakit gigi, jadi Bunda rasanya ga enak mau ngapa-ngapain" saya pun curhat ke mereka.
"Qila bisa pijit Bunda lho" begitu Aqila menawarkan pijitan.

Saya tersenyum, mereka memang anak-anak yang paling pengertian ketika Bundanya sakit. Malam harinya sebelum tidur. Saya mencoba mendongeng kepada mereka. Saya bilang bahwa dongeng kali ini terinspirasi dari saya yang sakit gigi.
******

Gogo Si Gigi dan Monster Kuman

Dalam sebuah gua, Gogo si gigi tampak bersedih. Tubuhnya bolong-bolong. Rasanya sakit sekali. Sudah beberapa hari ini ia kesakitan akibat dari monster kuman yang menyerangnya.

***
"Gua itu artinya mulut kita kan Bunda? Tuh Bunda di dalamnya giginya lagi sakit" Arkaan mencoba mengambil kesimpulan.
"betul" begitu saya menjawab kemudian saya melanjutkan cerita.
***

Ini akibat gua tidak pernah dibersihkan akhirnya monster kuman menyerang dengan berani. Toto si sikat gigi pun berbicara dengan Gogo si gigi.
"Aku akan membantumu ya Gogo, akan kubersihkan gua ini. Aku akan meminta bantuan Lulu si pasta gigi" begitu Toto berkata.
Tentu saja Gogo sangat senang dan berterima kasih kepada Toto. Karena dengan membersihkan gua. Maka si monster kuman tidak akan berani datang lagi.
Setelah mulut gua rajin dibersihkan oleh Toto dan dibantu Lulu. Maka monster kuman menjauh dan tidak berani datang lagi.
***
"Jadi biar gigi tidak sakit, harus rajin gosok gigi kan Bunda?" kata Arkaan.
"Qila tadi gosok gigi" kata Qila.
"Iya betul biar ga sakit gigi kaya Bunda" kata saya.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

#ODOPfor99days

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Saksi Sebuah Pohon

Ingin Membuat Konten yang Menarik? Yuk, Jalan-Jalan ke Yogyakarta

Motivasi, Tujuan dan Mimpiku